Regulator Amerika Serikat dan Eropa menyetujui Google membeli Motorola
Mobility Holdings Inc sebesar 12,5 miliar dolar dan mereka mengatakan
tetap mengawasi untuk memastikan paten penting industri telekomunikasi
dilisensikan dengan harga wajar.
Ini merupakan salah satu dari
serangkaian persetujuan yang menggaris bawahi
perebutan perusahaan-perusahaan teknologi untuk mendapatkan kolam besar
paten, tulis Reuters dalam laporannya. Departemen Kehakiman AS
juga merestui konsorsium yang dipimpin Apple Inc membeli kekayaan paten
perusahaan Kanada yang bangkrut, Nortel Networks Corp, dan
menandatangani pembelian paten Novell Inc oleh Apple.
Upaya
Google membeli Motorola, berikut 17.000 hak paten dan 7.500 aplikasi
paten, dipandang sebagai langkah untuk bersaing dengan rival seperti
Apple dan mempertahankan diri dan produsen-produsen ponsel Android dalam
litigasi paten.
Akuisisi ini, yang terbesar dalam sejarah
Google, juga akan menandai langkah paling signifikan raksasa Internet
itu terjun ke bisnis perangkat keras - sebuah pasar di mana ia memiliki
sedikit pengalaman. Beberapa investor khawatir bahwa margin
keuntungan Google mungkin akan "tersakiti" ketika menjadi pembuat
perangkat keras, meskipun Google mengatakan berniat untuk menjalankan
Motorola sebagai unit bisnis yang terpisah.
Namun, regulator di China, Taiwan, dan Israel masih belum menandatangani mengenai pembelian Motorola oleh Google.
"Keputusan
merger ini tidak dan tidak akan berarti bahwa kita tidak khawatir
dengan kemungkinan bahwa, setelah Google memiliki portofolio ini, Google
dapat menyalahgunakan paten ini, menghubungkan beberapa paten dengan
perangkat Android-nya. Ini kekhawatiran kita," kata Joaquin Almunia dari
Komisi Persaingan Uni Eropa kepada wartawan di Brussels.
Regulator
di China memiliki kesempatan hingga tanggal 20 Maret untuk memutuskan
apakah akan menyetujui kesepakatan itu atau mulai fase ketiga review,
menurut sebuah sumber yang dekat dengan masalah itu.
Pembelian
tersebut akan membuat Google mempunyai salah satu perpustakaan paten
terbesar dalam industri ponsel, serta menjadi manufaktur perangkat keras
yang memungkinkan raksasa Internet itu mengembangkan lini produk ponsel
sendiri. Google, pendatang baru di pasar ponsel, sudah dituntut
atas pelanggaran paten oleh Oracle Corp yang meminta ganti rugi hingga 6
miliar dolar.
Langkah Google untuk membeli Motorola Mobility
terjadi tidak lama setelah ia mencoba dan gagal untuk membeli paten
Nortel. Pemenangnya konsorsium yang dipimpin Apple, yang di dalamnya ada
Research in Motion Ltd, Microsoft Corp, EMC Corp, Ericsson, dan Sony
Corp. Mereka setuju pada Juli untuk membayar 4,5 miliar dolar untuk 6000 paten dan paten aplikasi.
0 comments:
Post a Comment
Hargailah orang lain agar orang lain menghargaimu. Silahkan Komentar dengan Baik dan Sopan.